Meski Sudah Naik, Subsidi Listrik 2014 Justru Nambah

Menteri ESDM dan Wamen ESDM (Foto: Okezone) 

JAKARTA - Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan subsidi listrik akan lebih tinggi pada 2014 mendatang. Padahal, pemerintah telah  menaikkan harga listrik pada 2014.

Wakil Menteri ESDM Rudi Rubiandini mengatakan, subsidi listrik akan tetap naik pada tahun depan meski penggunaan Bahan Bakar Minyak (BBM) untuk pembangkit listrik yang memakan banyak dana sudah digantikan dengan sumber energi lainnya.

"Enggak (subsidi listrik berkurang), di satu sisi BBM kurang, gas batu bara naik, pembelian energi premier turun, pikirannya berkurang subsidi," kata Rudi, di Kantornya, Jakarta, Jumat (4/1/2013).

Menurut Rudi, kenaikan subsdi tersebut disebabkan oleh jumlah konsumsi listrik yang akan naik sembilan persen. Selain itu, elektrifikasi listrik di Indonesia ingin dinaikkan karena masih ada yang di bawah 30-60 persen.

"Yang mau dinaikkan bukan di kuota, berarti untuk melistriki harga kwh (kilo watt per hour) nya juga pasti lebih besar," tutup Rudi.

Rudi menambahkan, kenaikan dialami pada subsidi BBM karena melihat pertumbuhan kendaraan bermotor dan kenaikan harga rata-rata minyak mentah Indonesia (Indonesian Crude Price/ ICP).

"Begitu juga BBM, motor delapan juta, tanpa ada ICP naik, pasti subsidinya naik juga," tutup Rudi. (gnm)

0 komentar: